This is an outdated version published on 2024-12-23. Read the most recent version.

KEBIJAKAN MONETER DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBANGUNAN EKONOMI DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM

Authors

  • Iren Despileny Universtas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
  • Suzana Suzana Universtas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
  • Nanda Suryadi Universtas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
  • Mahyarni Mahyarni Universtas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia

Keywords:

Kebijakan Moneter, Pembangunan Ekonomi, Ekonomi Islam

Abstract

Penelitian ini menjelaskan tentang kebijakan moneter dan implikasinya terhadap pembanggunan ekonomi dalam perspektif ekonomi islam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan moneter, khususnya tingkat suku bunga Bank Indonesia, terhadap pertumbuhan ekonomi dalam perspektif ekonomi Islam menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif. Hasil analisis regresi linier menunjukkan bahwa BI Rate memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dengan koefisien sebesar 0,494 dan nilai signifikansi 0,023. Dalam perspektif ekonomi Islam, kebijakan berbasis suku bunga dikritisi karena bertentangan dengan prinsip keadilan dan larangan riba. Sebagai alternatif, pendekatan syariah yang menggunakan sistem bagi hasil dan redistribusi kekayaan melalui zakat dan wakaf dianggap lebih efektif dalam menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan. Penelitian ini merekomendasikan penerapan mekanisme syariah untuk mendukung pembangunan ekonomi yang berlandaskan nilai-nilai maqashid syariah.

Published

2024-12-23

Versions

Issue

Section

Articles