PENDAMPINGAN PENANAMAN POHON DALAM RANGKA PENGHIJAUAN KAWASAN WISATA PULAU CINTA KABUPATEN KAMPAR
DOI:
https://doi.org/10.35446/diklatreview.v6i3.1144Keywords:
Kawasan Wisata, Penghijauan, Pepohonan, PendampinganAbstract
Kawasan wisata Pulau Cinta merupakan salah satu tempat yang memerlukan penghijauan sebagai daya tarik bagi para pengunjungnya. Oleh karena itu, masyarakat sekitar diharapkan dapat berpartisipasi dalam kegiatan penghijauan tersebut. Pendampingan penanaman pohon dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh kondisi lingkungan yang nyaman dan asri, serta menjaga cadangan sumber air di dalam tanah. Selain itu, untuk mencegah erosi tanah akibat hujan. Penanaman 200 bibit pohon yang terdiri dari bibit mahoni, lengkeng, rambutan dan ketapang. Penanaman dilakukan oleh civitas akademika STT Pekanbaru bersama masyarakat sekitar. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini selain silaturahmi dalam semangat gotong royong, terciptanya lingkungan yang asri dan asri dalam rangka penghijauan dan penanaman pohon. Penanaman pohon dinilai cukup berhasil, hal ini ditunjukkan dengan pertumbuhan pohon yang ditanam sesuai dengan yang diharapkan
References
Arfani, M., Tobing, V., Baruno, A., & Djoko, B. (2022). Program Pengabdian Masyarakat Pendampingan Pengabdian Masyarakat.
Fahmi, H., & Abtokhi, A. (2020). Penanaman Pohon pada Daerah Aliran Sungai di Desa Torongrejo Kota Batu dalam Mendukung Program Brantas Tuntas. Journal of Research on Community Engagement, 2(1), 01–06. https://doi.org/10.18860/jrce.v2i1.9708
Henri, H., Lingga, R., Afriyansyah, B., & Irwanto, R. (2021). Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengembangan Taman Wisata Alam Gunung Permisan sebagai Kawasan Ekowisata. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(4), 947–952. https://doi.org/10.31849/dinamisia.v5i4.6520
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (2020). Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 26 Tahun 200. In Rehabilitasi dan reklamasi Hutan (Issue 27695, pp. 27695–27739). Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Reifani, M. K., Utami, N. H., Studi, P., & Biologi, P. (2021). Pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan penghijauan untuk melestarikan kawasan pantai tabanio kabupaten tanah laut. Jurnal of Comunity Service in Public Education, 1(1), 7–18.
Rohman, M., Sulaiman, M., Fadliana, A., Tjiptady, B. C., & Choirina, P. (2022). Upaya Pelestarian Lingkungan Melalui Penanaman Bibit Pohon di Desa Palaan, Kabupaten Malang. Jurnal Andalas; Rekayasa Dan Penerapan Teknologi, 1(2), 57–60.
Salamboe, R., Fatayat, F., Mahdiyah, E., & Andriyani, Y. (2020). Pengembangan Daya Tarik Objek Wisata Teluk Jering Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar. Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin, 3(2), 86–95. https://doi.org/https://doi.org/10.36341/jpm.v3i2.1071
Setyarso, A., Djajono, A., Nugroho, B., Wulandari, C., Suwarno, E., Kartodihardjo, H., & Sardjono, M. A. (2014). Strategi Pengembangan KPH dan Perubahan Struktur Kehutanan Indonesia. In Sugiharto (Ed.), Direktorat Jenderal Planalogi Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Direktorat Wilayah Pengelolaan dan Penyiapan Areal Pemanfaatan Kawasan Hutan. www.forclime.org
Wardana, D., Ginting, A. A., & Zainal, Z. (2020). Strategi Pemerintah Dalam Pengembangan Objek Wisata Alam Teluk Jering Kabupaten Kampar. Jurnal Ilmiah Wahana Bhakti Praja, 10(1), 211–219. https://doi.org/10.33701/jiwbp.v10i1.874