PENGENALAN KONSEP ZERO WASTE DENGAN PRINSIP 3R (REDUCE, REUSE DAN RECYCLE) SEJAK DINI DI MADRASAH TSANAWIYAH DINIYYAH PUTERI PEKANBARU

Authors

  • Jeni Wardi Feb Unilak
  • Liviawati Liviawati Feb Unilak
  • Gusmarila Eka Putri Universitas Lancang Kuning

DOI:

https://doi.org/10.35446/diklatreview.v8i1.1615

Keywords:

Kata Kunci : Zero Waste, 3 R, lingkungan, Sosialisasi, edukasi

Abstract

Penanganan ini dapat dimulai dari regulasi dari masing-masing stakeholder di dunia.  Pemerintah Indonesia telah mencanangkan program Indonesia Bebas Sampah 2025. Melalui Kementerian Lingkungan Hidup, pemerintah mengharapkan perubahan cara pandang masyarakat terkait sampah melalui kemandirian pengelolaan sampah.  Berdasarkan hal ini Kami tim pengabdian dosen FEB unilak berupaya untuk memberikan edukasi dan menumbuhkan budaya pengelolaan sampah melalui pengenalan gerakan zero waste. Tempat pengabdian  kami sebagai mitra dalam hal ini adalah Madrasah Tsanawiyah Diniyyah Puteri Pekanbaru yang mempunyai Visi dan Misi yaitu menciptakan lingkungan belajar yang berkualitas dan menciptakan lingkungan sekolah yang hijau, sejuk dan bersih. Budaya pengelolaan sampah harus diberikan sejak dini serta di setiap lapisan masyarakat. Oleh karena nya perlu gerakan dari berbagai elemen termasuk perguruan tinggi  serta lembaga pendidikan lain dalam upaya penanggulangan sampah zero waste dengan prinsip 3R

 

Kata Kunci : Zero Waste, 3 R,  lingkungan, Sosialisasi, edukasi

References

Andi Cahyadi, Sriati, Andy Al Fatih, 2018, ”Implementasi Kebijakan Pengelolaan Sampah Melalui Bank Sampah di Kabupaten Purbalingga”, Demography Journal of Sriwijaya, Vol. 2, Fakultas Sriwijaya.

Anih Sri Suryani, 2014, “Peran Bank Sampah Dalam Efektivitas Pengelolaan Sampah (Studi

Kasus Bank Sampah Malang”, Jurnal DPR, Vol. 5, Nomor 1.

Anis Indah Kurnia dan Dadang Romansyah, 2015, “Rancangan sistem siklus akuntansi pada bank sampah Jurnal Akuntansi dan Keuangan Islam”, Jurnal Akuntansi dan Keuangan Islam, Vol. 3, Nomor 1, Sekolah Tinggi Ekonomi Islam SEBI.

Valentine Theresia, 2019., “ Peran Bank Sampah Dalam Pengelolaan Sampah Sebagai Upaya Pencegahan Pencemaran Lingkungan di Kota Yogyakarta”.

Handayana, I. G. N. Y., Angraini, L. M., Sudiarta, I. W., & Qomariyah, N. (2019). Gerakan Zero wastesebagai pendidikan lingkungan bersih. Jurnal Warta Desa (JWD), 1(3).

Rahmasari, B. (2017). Kebersihan dan Kesehatan Lingkungan dalam Perspektif Hadis(Bachelor’s thesis, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Pascasarjana Fakultas Ushuluddin).

Korst, A. (2012). Gaya Hidup Tanpa Sampah: Hidup Baik dengan Membuang Lebih Sedikit.

SepuluhKecepatan Tekan.

Ariastuti, R., Astuti, F. B., & Herawati, V. D. (2015). Berdamai Dengan Sampah. Jurnal DIANMAS, 4(2).

Chandra, Budiman. (2005) Kesehatan Lingkungan. Jakarta : EGC.

Chandra, Budiman. (2012) Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: EGC.

Bahar. Yul, H. (1986).Teknologi Penanganan dan Pemanfaatan Sampah. Jakarta : PTWaca Utama Pramaesti.

Sejati, K. (2009) Pengolahan Sampah Terpadu Yogyakarta : Kanisius.

Murray, R. (2002). Nol Limbah. London: Kepercayaan Lingkungan Greenpeace

Downloads

Published

2024-05-05 — Updated on 2024-05-05

Versions

Issue

Section

Articles