Manfaat Building Learning Commitment (BLC) dalam Pendidikan dan Pelatihan

Main Article Content

Junaidi Junaidi

Abstract

Keberhasilan proses pelatihan sebagian ditentukan oleh interaksi yang baik antara peserta dan fasilitator. Antusiasme belajar yang kuat dari peserta pelatihan dan didukung oleh kemampuan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dari fasilitator merupakan kombinasi yang mutlak diperlukan untuk mencapai hasil yang maksimal dari suatu pelatihan. Sasaran pembelajaran dapat diukur melalui perubahan sikap dan kemampuan peserta setelah proses pelatihan. Untuk itu perlu dibangun komitmen pembelajaran agar peserta mampu menciptakan pembelajaran yang kondusif sehingga semua pihak mendapatkan manfaat yang maksimal dari proses pembelajaran tersebut. Building Learning Commitment (BLC) atau Membangun Komitmen Belajar merupakan salah satu materi pendukung dalam setiap pelatihan yang diselenggarakan oleh suatu Badan Pendidikan. Meskipun BLC merupakan materi pendukung dalam suatu pelatihan, namun materi BLC sangat dibutuhkan dalam memulai suatu proses pelatihan. Artinya jika materi BLC dapat diterapkan dengan baik oleh fasilitator / dosen maka proses kegiatan pelatihan dapat berjalan dengan efektif dan mencapai tujuan pelatihan secara optimal.

Article Details

Section
Articles

References

Kementerian Kesehatan, Badan PPSDM Kesehatan. (2012). Pedoman Penyusunan Kurikulum dan Modul Pelatihan Bidang Kesehatan. Jakarta
Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. (2015). Modul Membangun Komitmen Pembelajaran. Jakarta
Haryanto. (2010). Membangun Komitmen dan Kontrak Belajar di Sekolah, (Online), (http://staffnew.uny.ac.id/upload/131121701/pendidikan/KOMITMEN+DAN+KONTRAK+BELAJAR+DI+RIO+-+Copy.pdf, diakses 18 Oktober 2017)
Trisnawati, A. A. I. A. (2009). Peranan Building Learning Commitment (BLC) Dalam Pendidikan Pelatihan (Diklat) Teknis Bagi Petugas Laboratorium Fasilitas Pelayanan Kesehatan Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2015.10 (1978), 26-30.