SEBAB DAN AKIBAT KEPUASAN KERJA DOSEN SWASTA DI KOTA PEKANBARU
DOI:
https://doi.org/10.35446/dayasaing.v5i1.339Keywords:
Kepuasan Kerja Dosen, Kinerja DosenAbstract
Dosen sebagai tenaga pendidik yang bertugas melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi selalu dihadapkan dengan persoalan kinerja. Dampak daripada sertifikasi dosen professional kepada dosen di perguruan tinggi menuntut kinerja setiap semester dari dosen. Hal ini sudah menjadi aturan kebijakan pemerintah guna meningkatkan profesionalisme dosen dalam bekerja. Namun terdapat banyak persoalan kinerja yang terkesan hanya menyelesaikan tugas dan tanggung jawab saja. Secara kuantitas kinerja dilaksanakan, tetapi secara kualitas masih belum sesuai dengan yang diharapkan. Persoalan lain seperti kepuasan bekerja dosen dalam mengekspresikan dirinya sebagai tenaga pendidik masih belum optimal, ditambah dengan masalah kewajiban hadir dengan sistem presensi kehadiran dosen yang habis digunakan untuk datang ke kampus, sedangkan tugas penelitian dan pengabdian tidak dilakukan di kampus. Kemudian juga masalah sistem imbalan yang diterapkan dan juga sistem penghargaan yang diberikan. Hal ini miris apabila dilihat di perguruan tinggi swasta khusus setingkat sekolah tinggi. Melalui penggunaan metode survey lapangan dengan memakai kuesioner online yang disebarkan kepada 40 orang dosen swasta setingkat sekolah tinggi ilmu ekonomi di Pekanbaru dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling dan data dianalisis dengan menggunakan SEM melalui software WarpPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja dosen terbukti dipengaruhi oleh sistem imbalan yang diterapkan di kampus, tetapi tidak dipengaruhi oleh sistem presensi kehadiran dan juga sistem penghargaan. Kemudian kepuasan kerja dosen berdampak kepada kinerja dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi
References
Garniwa, I. (2007). Pengaruh stress kerja terhadap motivasi serta dampaknya terhadap prestasi kerja dosen tetap universitas widyatama.
Hakim, L. (2011). Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Dosen STIE Totalwin Semarang. Jurnal Ilmu Manajemen dan Akuntansi Terapan (JIMAT), 2(2).
Karniawati, N. (2013). Kinerja Dosen Perempuan: Studi Relasi Gender di Unikom. J. Ilmiah Ilmu Politik dan Komunikasi, 1(1), 11-12.
Mulyandini, A. D. (2015). Self efficacy sebagai mediasi pengaruh work family conflict dan iklim kerja terhadap kinerja karyawati perbankan (studi pada dual career couple di bank bri dan bank btn cabang jember).
Rosita, S. (2014). Pengaruh Konflik Peran Ganda dan Stress Kerja terhadap Kinerja Dosen Wanita di Fakultas Ekonomi Universitas Jambi. Jurnal Manajemen Bisnis, 2(2).
Rusinta, A., Harsono, H., & Maryati, T. (2013). Pengaruh Konflik Peran Ganda Terhadap Kinerja Pegawai Wanita dengan Stres Kerja Sebagai Variabel Pemediasi di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Kulon Progo. Jurnal Bisnis Teori & Implementasi, 4(1), 1-30.
Tewal, B., & Tewal, F. B. (2014). Pengaruh Konflik Peran Terhadap Kinerja Wanita Karir Pada Universitas Sam Ratulangi Manado. Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 2(1).
Engko, C. (2008). Pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja individual dengan self esteem dan self efficacy sebagai variabel intervening. Jurnal bisnis dan akuntansi, 10(1), 1-12.
Sudiro, A. (2009). Pengaruh komitmen keorganisasian dan kepuasan kerja terhadap kinerja tenaga edukatif/dosen (studi di universitas brawijaya malang). Jurnal aplikasi manajemen, 7(1), 86-92.
Awaluddin, M. (2016, June). Pengaruh Budaya Organisasi, Kepuasan dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Dosen UIN Alauddin Makassar. In Assets (Vol. 6, No. 1, pp. 116-125).
Hersusdadikawati, E. (2005). Pengaruh kepuasan atas gaji terhadap keinginan untuk berpindah kerja, dengan komitmen organisasional sebagai variabel intervening (Studi Empiris pada Dosen Akuntansi Perguruan Tinggi Swasta Jawa Tengah). Jurnal Studi Manajemen dan Organisasi (JSMO), 2(Nomor 1), 85-110.
Ariati, J. (2010). Subjective well-being (kesejahteraan subjektif) dan kepuasan kerja pada staf pengajar (dosen) di lingkungan fakultas psikologi universitas diponegoro. Jurnal Psikologi, 8(2), 117-123.
Ilmiana, Z. (2016). Analisis Perbandingan Penerapan Sistem Absensi Manual dan Finger Print Terhadap Disiplin Pegawai Negeri Sipil di Kantor Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kab. Gowa (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar).
Gandhi, M. A. (2017). Penerapan Absensi Finger Print Dalam Mendisiplinkan Kerja Pegawai Di Sekolah Menengah Kejurujan (Smk) Sekolah Menengah Tekhnik Industri (Smti) Bandar Lampung (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).